sebutkan contoh konflik sistematis dan nonsistematis
Pertanyaan
2 Jawaban
-
1. Jawaban UnjaniFakTeknik
Contoh dari konflik sistematis dan non sistematis, sebagai berikut:
Konflik sistematis yaitu konflik yang dilakukan dengan adanya perencanaan sebelumnya dan memiliki pengomando dalam pelaksanaannya.
Contoh:
-Adanya pencurian ikan di zona laut negara lain.
-Adanya aksi demo buruh pabrik.
Konflik non sistematis yaitu konflik yang dilakukan dengan spontan dan tidak memiliki pengomando dalam pelaksanaannya.
Contoh:
-Terjadinya adu mulut antar peserta rapat saat perbedaan pendapat.
-Terguran seorang guru terhadap siswanya yang tidur saat pelajaran sedang berlangsung.
Pembahasan
Pertentangan atau konflik sosial adalah proses sosial dimana orang perorang atau kelompok manusia berusaha mencapai tujuannya dengan jalan menentang pihak lawan dengan menggunakan ancaman atau kekerasan yang merugikan orang atau kelompok lain.
Faktor penyebab konflik sosial atau pertentangan, yaitu:
-Perbedaan setiap individu
-Faktor kebudayaan
-Faktor kepentingan
-Interaksi sosial
-Perubahan sosial
Jenis-jenis konflik atau pertentangan, sebagai berikut:
-Konflik individu adalah konflik yang terjadi antara individu dengan individu atau dengan kelompok masyarakat.
-Konflik rasial adalah konflik yang terjadi antara dua ras atau lebih yang berbeda.
-Konflik agama adalah konflik yang terjadi antara kelompok-kelompok yang memiliki agama dan keyakinan berbeda.
-Konflik politik adalah konflik yang terjadi karena adanya perbedaan pandangan di dalam kehidupan politik.
-Konflik sosial adalah konflik yang terjadi di dalam kehidupan sosial masyarakat.
-Konflik internasional adalah konflik yang terjadi antar negara-negara di dunia, baik itu negara berkembang maupun negara maju.
Dampak dari konflik atau pertentangan, sebagai berikut:
A. Dampak negatif
-Menimbulkan kerusakan integrasi sosial masyarakat.
-Menimbulkan trauma secara psikologis dan sosial.
-Menumbuhkan rasa dendam pada setiap pihak sehingga kehidupan masyarakat menjadi tidak harmonis.
-Terjadi kerusakan atau kehilangan harta benda di dalam kehidupan masyarakat.
B. Dampak positif
Konflik dapat menghasilkan suatu kesepakatan yang menguntungkan semua pihak sehingga integrasi masyarakat menjadi lebih kuat namun caranya kurang tepat .
Pelajari lebih lanjut
materi tentang interaksi sosial brainly.co.id/tugas/25783436
materi tentang ilmu sosiologi brainly.co.id/tugas/7073754
materi tentang perubahan sosial brainly.co.id/tugas/11119310
------------------------------------------------------
Detail jawaban
Kelas: 11 - SMA
Mapel: Sosiologi
Bab: Konflik Sosial
Kode: -
Kata kunci: Konflik sosial, pertentangan, jenis-jenis konflik sosial, faktor penyebab konflik sosial, dampak positif dan negatif konflik sosial.
AJ.
-
2. Jawaban ajengpratiwi473
Contoh konflik sistematis dan nonsistematis
- Konflik sistematis adalah suatu konflik yang telah direncanakan dan diprogram sebelumnya dengan tujuan untuk target tertentu. Contohnya seorang guru yang mengadakan ulangan harian untuk mengetahui kemampuan siswa dalam memahami suatu pelajaran.
- Konflik non sistematis adalah suatu konflik yang terjadi secara spontanitas dan tidak memiliki target tertentu. Contohnya adalah kecelakaan yang terjadi di jalan raya.
Pembahasan
Sosiologi merupakan suatu ilmu pengetahuan yang memiliki objek kajian berupa masyarakat dan memiliki fokus pembahasan berupa kehidupan sosial dan gejala - gejala sosial yang terdapat disekitar lingkungan masyarakat. Suatu ilmu sosiologi memiliki ciri - ciri diantaranya :
- Kumulatif, teori sosiologi yang kita ketahui saat ini merupakan hasil pengembangan dari teori sosiologi yang sudah ada sebelumnya
- Bersifat non etis, suatu ilmu sosiologi merupakan suatu ilmu yang berusaha untuk mengungkap suatu fakta terhadap fenomena - fenomena sosial yang terdapat disekitar lingkungan masyarakat
- Empiris, suatu ilmu sosiologi merupakan suatu ilmu yang bermula dari hasil suatu penelitian atau observasi
- Teoritis, suatu ilmu sosiologi merupakan suatu ilmu yang bersifat abstrak yang disusun berdasarkan hasil pengamatan empiris
Adapun sifat dan hakikat suatu ilmu sosiologi antara lain :
- Sosiologi merupakan suatu ilmu pengetahuan
- Sosiologi merupakan suatu ilmu yang rasional
- Sosiologi merupakan suatu ilmu sosial
- Sosiologi merupakan suatu ilmu yang katagoris
- Sosiologi merupakan suatu ilmu yang bersifat abstrak
- Sosiologi merupakan suatu ilmu yang murni
- Sosiologi merupakan suatu ilmu yang dapat menghasilkan suatu pengertian - pengertian baru
Pelajari lebih lanjut
1. Pengertian sosiologi brainly.co.id/tugas/3387945
2. Contoh sosiologi brainly.co.id/tugas/363693
3. Contoh sosiologi statis brainly.co.id/tugas/11960555
Detail jawaban
Kelas : 10
Mapel : Sosiologi
Bab : Sosiologi dalam kehidupan
Kode : 10.20.1